RenUnGan ReGan

Sunday, March 04, 2007

Tahajud, mengantarku menjadi seorang penulis

Kutelusuri deretan nama-nama peserta seleksi CPNS di sebuah situs Lembaga Negara ternama pagi ini. Dari atas hingga bawah, a sampai z, tak lepas pandanganku dari program komputer berformat .PDF itu.
Nihil…..
Tak ada….
Seleksi kedua ini aku tak lulus, gagal…

Lemas………. lunglai rasanya lutut ini. Padahal kesempatan untuk menjadi PNS sangat kutunggu-tunggu dan inilah saatnya aku membuktikan pada orang tua, pada teman-temanku dan kepada diriku sendiri bahwa aku mampu!!! Aku bukanlah seperti apa yang mereka pikirkan selama ini, aku ingin menunjukkan pada mereka.
Aku bisa !!!
Tapi ternyata harapanku pupus di tengah jalan, aku kembali hidup sebagaimana biasanya menjalani rutinitas harian.

***
Kurenungi semua kejadian hari ini dalam tahujudku. Kejadian tadi pagi, dimana namaku tak tertera dalam daftar, peristiwa siang tadi yang membuat diri ini semakin merasa kerdil dan tak berarti di hadapan teman-temanku dan kegundahan sore tadi yang semakin menumpuk tebalnya kabut kekecewaan dalam hati ini.
Untunglah malam menjelang tidur, pukul 21:19, sempat aku terima sms dari sahabatku Maman. Sebuah sms jawaban atas curhatan kegundahan hati ini sekaligus penghibur dan penyemangat jiwa.

“Tenang aja… belum rejekimu Rian, ada hikmahnya kok Ri nanti dikasih yg terbaik oleh 4JJI SWT. Tetap semangat ya Ri. Thanx infonya ya.”

sms yang cukup singkat sih, memang…
Di hp-ku hanya muncul tampilan 1 layar. Padat, namun cukup dalam maknanya.

“Makasih Man”, ucapku lirih sambil menutup inbox.

Memang benar, jika kuhayati dan kurenungi kata-kata dari sahabatku, aku merasa bahwa itu memang bukan rejekiku. Kucoba mencari 1001 alasan, dugaan dan sangkaan yang baik untuk menenangkan kegundahan hatiku.
Mungkin saja pekerjaan itu lebih cocok untuk CPNS yang sudah berkeluarga yang memang benar-benar membutuhkan pekerjaan, yang jikalau mereka gagal maka keluarganya akan mendapatkan kesulitan hidup karena tak ada yang menafkahi.

Mungkin saja pekerjaan itu tidak cocok untuk diriku, sifatku atau kemampuanku bahkan pengalamanku yang seumur jagung ini.
Mungkin saja Allah masih menjaga serta melindungi diri ini, takut-takut nantinya terjerumus pada lembah kehinaan karena sebuah jabatan.
Atau mungkin jabatan itu memang telah dipesan oleh oknum-oknum yang berkolusi dengan segelintir pajabat tertentu ??? “Ah…segera kutepis jauh-jauh sangkaan itu, Astaghfirullah al ‘adzim..” Kembali aku tenggelam dalam tafakurku.

Hari demi hari kulalui, minggu demi minggu kulalui, tak pernah lepas dan tak pernah kulewati tanpa pertemuan dengan-Nya di 1/3 malam terakhir.
Malam ini, dalam sujud terakhirku ketika aku menumpahkan segala kegundahanku dan berpasrah diri padaNya, tiba-tiba terbersit suatu keinginan untuk mencurahkan setiap curhatku di atas kertas. Semua kedukaanku, semua kebahagiaanku kutuangkan dalam tulisan.

Hingga suatu ketika sebuah situs internet membuka kesempatan bagi penulis pemula untuk ikut serta dalam lomba penulisan lepas bertemakan Islam. Iseng-iseng kukirimkan 1 folder hasil tulisanku yang kukemas dalam format winzip melalui email ku. Aku tidak tahu tulisan terbaik manakah yang akan dimuat dalam situs tersebut. Harapanku, meski hanya 1 tulisan aku sudah sangat beryukur. Tidak lebih dari itu…

Jumat, akhir Maret 2006 hp-ku berdering. Nomor yang tak kukenal……namun tetap aku angkat.
Dibalik suaranya terdengar ucapan salam yang mantap dari ujung telepon menanyakan nama dan sedikit identitasku. Orang tersebut memberitahukan padaku bahwa ternyata 10 tulisan yang ada dalam folderku terpilih sebagai tulisan yang cukup menarik untuk dimasukkan dalam sebuah buku bersama dengan tulisan-tulisan dari 4 pemenang yang lainnya. Orang tersebut juga menyebutkan alamat perusahaannya dan memintaku untuk datang ke kantornya pada hari Senin minggu berikutnya.

Setelah pembicaraanku bersama orang di ujung telepon itu selesai, aku hanya diam terpaku. “Alhamdulillah…” batinku dalam hati. Inikah jawaban semua curhatku padaNya di 1/3 malam terakhir. Jikalau benar, aku sangat bersyukur sekali, terima kasih Ya Allah…
Melalui tahajud dan “pertemuan” denganMu aku jadi sadar dan yakin bahwa aku memiliki bakat yang harus kugali lagi yakni bakat menulis.
Terima kasih Ya Rabb, aku ingin selalu belajar dan mengasah kemampuanku ini.
Ya Allah, ternyata Engkau memudahkan jalan rizki bagiku dari arah yang tiada kuduga.


Hai orang-orang beriman, minta tolonglah kamu (kepada Allah) dengan sabar dan sholat. Sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar (QS. 2:153)


Glossary:

.PDF : Portable Document Format adalah sebuah
program komputer yang berisi tulisan
atau arsip tertentu. Tampilannya pada layar
komputer dapat dengan mudah dibaca, di
download, ataupun dicetak melalui printer.
Program ini sangat orisinil, baik tulisan
maupun gambar-gambar yang ada di
dalamnya, sehingga sulit untuk mengubahnya.
CPNS : Calon Pegawai Negeri Sipil
Curhat : Curahan hati
sms : Short message service atau layanan pesan
pendek, tersedia pada setiap handphone
hp : Handphone
Inbox : Kumpulan sms yang masuk ke handphone
Tahajud: Shalat di malam hari, biasanya dilakukan di 1/3
malam terakhir setelah bangun dari tidur
Folder :Kumpulan berkas/arsip yang ada dalam
komputer
Rabb : Tuhan
Winzip : Folder yang memori dalam Kilobyte-nya telah
diperkecil, untuk memudahkan pengiriman
dokumen melalui email secara efisien.

0 Comments:

Post a Comment

<< Home